Raih Sukses Ekspor! Sarang Burung Walet Tembus 1.502 Ton dengan Kenaikan 13 Persen di Tahun 2022

May 8, 2023

Menurut Bambang, Kepala Badan Karantina Pertanian (Barantan) Kementerian Pertanian, sektor ekspor sarang burung walet diprediksi akan mengalami peningkatan sebesar 13 persen pada tahun 2022. Jumlah ekspor diperkirakan akan mencapai 1.502 ton, menandakan bahwa industri ini semakin berkembang pesat. Dalam hal ini, para peternak sarang burung walet di Indonesia mampu mempertahankan kualitas dan teknologi produksinya untuk memenuhi tingginya permintaan di pasar internasional. Kendati menghadapi beberapa kendala, namun para pelaku usaha terus berupaya mengoptimalkan produksi untuk meningkatkan daya saing di pasar global.

Pada hari Rabu yang lalu, Gedung Badan Karantina Pertanian menjadi saksi seorang juru bicara yang menyampaikan pernyataan yang amat menarik. Ia menjelaskan bahwa pihaknya berhasil memproduksi sekitar 1.500 ton, namun sayangnya hanya 288 ton saja yang berhasil dikirim ke China sesuai dengan protokol ekspor yang telah dibuat. Hal ini tentu menjadi sebuah masalah serius bagi para pelaku bisnis ekspor, namun dengan tekad bahu-membahu dan integritas yang tinggi, mungkin saja mereka mampu mengatasi tantangan ini.

Menurut pendapat Bambang, perdagangan ekspor sarang burung walet di Indonesia dapat dikelompokkan menjadi dua kategori tergantung pada negara tujuan. Pertama, melalui General Administration of Customs of the people’s Republic of China (GACC) dengan protokol yang sangat ketat jika tujuannya adalah ke China. Kedua, melalui ekspor ke negara lain yang memiliki protokol yang lebih mudah daripada China. Namun, meskipun protokol yang lebih mudah diterapkan, tetap diperlukan protokol ekspor untuk memastikan kualitas sarang burung walet yang dikeluarkan Indonesia tetap terjaga. Ini menunjukkan bahwa Indonesia sangat memperhatikan kualitas dan keselamatan produk yang dikeluarkan untuk memenuhi persyaratan di negara tujuan.

Selama empat tahun terakhir, yakni dari tahun 2019 hingga 2022, angka ekspor sarang burung walet ternyata mengalami peningkatan yang signifikan dan semakin memperlihatkan tren positif dalam beberapa tahun ke depan. Pada tahun 2019, jumlah total ekspor sarang burung walet mencapai 1.131 ton. Dari jumlah tersebut, sekitar 11 persen diekspor ke negara China. Kemudian, pada tahun 2020, tercatat adanya kenaikan jumlah ekspor sarang burung walet menjadi 1.157 ton dan proporsinya yang diekspor ke China pun meningkat drastis menjadi 23 persen. Tahun 2021, kembali menorehkan peningkatan jumlah ekspor menjadi 1.324 ton, namun persentase ekspor ke China malah turun menjadi 17 persen. Tak disangka, pada tahun 2022, angka ekspor sarang burung walet melonjak sangat signifikan mencapai 1.502 ton, dengan persentase ekspor ke China yang sedikit lebih tinggi dari tahun sebelumnya, yaitu 19 persen. Jelas terlihat dari fenomena peningkatan ekspor sarang burung walet tersebut bahwa produk ini merupakan komoditas ekspor yang sangat menjanjikan, terutama bagi pasar China.

Ada banyak negara menarik selain China yang dapat menjadi pilihan tujuan liburan Anda. Terdapat beragam destinasi menarik mulai dari Asia Tenggara seperti Vietnam, Malaysia, dan Singapura hingga benua Amerika Serikat, Australia, Negara Utara Kanada, dan Prancis di Eropa. Terdapat banyak pilihan yang dapat Anda kunjungi sesuai dengan preferensi dan keinginan liburan Anda. Jangan ragu untuk mencoba destinasi baru yang menarik di seluruh dunia!.

Pada tahun 2021, terjadi penurunan yang sangat signifikan dalam persentase ekspor sarang burung walet. Hal ini disebabkan oleh keputusan yang diambil oleh Barantan untuk menerapkan suspensi sementara kepada produsen sarang burung walet yang tidak mematuhi protokol GACC. Protokol ini dibuat untuk memastikan kualitas dan keamanan sarang burung walet yang diekspor ke luar negeri. Penetapan suspensi ini menjadi salah satu faktor utama yang langsung berdampak pada menurunnya ekspor sarang burung walet pada tahun 2021. Oleh karena itu, produsen sarang burung walet harus memperbaiki kondisi mereka dan mematuhi protokol yang ditetapkan agar dapat memenuhi persyaratan pasar dan meningkatkan tingkat ekspor mereka di masa depan.

Dengan rinci, Bambang mengungkapkan bahwa aturan ekspor yang ditetapkan oleh GACC benar-benar sangat ketat sehingga banyak pengusaha kecil yang kesulitan untuk terlibat sebagai eksportir ke China. Kondisi ini tidak hanya menjadi tantangan bagi para pelaku usaha untuk mengekspor barang mereka, tetapi juga dapat berdampak pada kesulitan dalam menjalankan bisnis mereka.

Menurut pandangan yang disampaikan, kesepakatan antara China dan Indonesia terkait restoran ini tidak hanya menyangkut satu aspek saja, melainkan memuat beberapa poin penting seperti kebersihan serta keaslian lingkungan di dalam restoran, tingkat keamanan alat pemanas yang dapat memastikan sterilisasi, kualitas lantai yang tepat dan sesuai regulasi yang berlaku, juga harga yang tidak menjadi faktor penentu kualitas atau kepuasan pelanggan. Semua hal tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa restoran tersebut dapat memberikan pelayanan terbaik untuk pelanggan serta memenuhi standar kesehatan dan kebersihan yang telah ditetapkan.

Badan Karantina Pertanian dan pihak-pihak terkait selalu berjuang keras untuk membantu pelaku usaha sarang burung walet memenuhi protokol yang sangat ketat yang diperlukan oleh General Administration of Customs of China (GACC). Mereka tidak hanya memberikan bantuan dan pelatihan, tetapi juga berupaya untuk memfasilitasi kesepakatan dan pemenuhan persyaratan yang diharuskan oleh GACC. Seluruh stakeholder di sektor sarang burung walet berkomitmen untuk memenuhi segala persyaratan yang ditetapkan agar pelaku usaha sarang burung walet dapat berhasil masuk ke pasar China dengan sukses. Dengan demikian, para pelaku usaha dapat mempertahankan bisnis mereka di pasar China dan meningkatkan kepercayaan pelanggan mereka di pasar tersebut.

Berdasarkan pernyataannya, terdapat lima kelompok yang berisi empat perusahaan dalam tiap kelompoknya. Namun, hanya satu kelompok yang berhasil lolos seleksi dan berkesempatan untuk mengirimkan ekspor ke China. Sementara itu, empat kelompok lainnya masih terjebak dalam antrean dan harus menunggu giliran untuk bisa mewujudkan impian mereka dalam ekspor. Dalam hal ini, kelompok yang terpilih secara khusus sudah memenuhi syarat dan persyaratan yang telah ditentukan, sehingga mereka dianggap lebih layak untuk melakukan ekspor. Sedangkan kelompok lainnya mungkin masih perlu melakukan peningkatan pada kualitas dan aspek lain sebelum bisa melakukan eksportasi.

Refrensi:

https://pelatihanwalet.com/tips-sukses-panen-sarang-walet-jam-terbaik-usia-burung-dan-pasar-ekspor.html

https://pencuciansarangwalet.com/sarang-walet-kekayaan-alam-yang-harganya-tembus-jutaan-rupiah-per-kg/

https://pencuciansarangwalet.com/

https://pelatihanwalet.com/