Sukses Ekspor Sarang Burung Walet Kalsel hingga Tembus 5,19 Miliar: Mengupas Rahasianya

May 10, 2023

Dengan rendah hati, Hery Gema selaku Direktur PT. AGA mengucapkan terima kasih kepada Karantina Pertanian Banjarmasin atas bantuan yang sangat berharga dalam memantau, membimbing, dan mengevaluasi setiap proses produksi sarang burung walet di perusahaan mereka. Dukungan yang diberikan oleh Karantina Pertanian Banjarmasin telah membantu PT. AGA memastikan bahwa produk sarang burung walet buatan mereka aman untuk dikonsumsi dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh negara tujuan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan volume ekspor mereka serta memperluas daftar negara tujuan ekspor yang akan dijangkau. Prestasi yang diraih oleh PT. AGA berkat kerjasama yang erat dengan Karantina Pertanian Banjarmasin, telah membawa mereka pada puncak kinerja.  Sebuah keberhasilan yang pantas untuk dirayakan bersama dengan para pihak yang telah membantu PT. AGA mencapai prestasi ini.

Sebagai Kepala Badan Karantina Pertanian, Ir. Bambang, M.M. dengan tegas menyatakan bahwa sarang burung walet merupakan salah satu komoditas ekspor yang cukup populer dan menjanjikan di Indonesia. Selain itu, sarang burung walet juga termasuk dalam kategori komoditas ekspor strategis yang sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang semakin maju. Permintaan terhadap sarang burung walet dari berbagai negara tujuan ekspor semakin meningkat setiap tahunnya, sehingga pelaku bisnis dapat memanfaatkan potensi besar dari sektor ini untuk mengembangkan usahanya dan memenuhi kebutuhan pasar ekspor nasional yang semakin besar. Hal ini menunjukkan bahwa sarang burung walet telah menjadi salah satu pilihan yang menjanjikan bagi mereka yang ingin memanfaatkan pasar ekspor nasional secara optimal dan menikmati keuntungan yang signifikan. Dengan demikian, penting bagi Indonesia untuk terus memperhatikan dan mengoptimalkan potensi dari komoditas ekspor sarang burung walet.

Dalam skala nasional, kami telah mengamati secara intensif dan terus-menerus mengikuti tren peningkatan positif dalam mencapai volume ekspor produk pertanian Indonesia selama periode tahun 2020 hingga 2021. Ada hal yang sangat menarik, yaitu pada tahun 2021, angka volume ekspor ini berhasil mencapai kenaikan sebesar 14% dibandingkan dengan pencapaian tahun sebelumnya pada tahun 2020. Oleh karena itu, hal ini memberikan gambaran yang sangat positif bagi industri eksportir produk pertanian Indonesia, di mana saat ini sedang mengalami perkembangan yang semakin baik dari masa ke masa. Peningkatan ekspor pertanian Indonesia ini didukung sepenuhnya oleh arahan yang diberikan oleh Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, yang direalisasikan melalui program Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor (Gratieks) Kementerian Pertanian. Tujuan dari program ini adalah untuk memaksimalkan ekspor produk pertanian dari Indonesia dan meningkatkan daya saing sektor pertanian di tingkat internasional. Dalam hal ini, upaya peningkatan ekspor dilakukan dengan cara yang tidak hanya melalui perluasan pasar, tetapi juga melalui peningkatan kualitas dan nilai tambah produk pertanian Indonesia.

Hasil penelitian ITPC Vancouver pada tahun 2017 menunjukkan bahwa Indonesia menjadi produsen terbesar untuk Single Buoy Mooring (SBW) di seluruh dunia dan mampu memenuhi lebih dari 78% permintaan pasar global. Prestasi ini membawa dampak positif yang signifikan bagi perekonomian nasional dan membangkitkan kebanggaan tersendiri di kalangan rakyat Indonesia. Keberhasilan produksi Sarang Burung Walet di Indonesia patut diapresiasi, karena negara ini telah membuktikan diri sebagai pemain utama dalam industri SBW. Maka dari itu, capaian prestasi ini harus dipertahankan dengan baik untuk memajukan industri nasional.

Refrensi:

https://indonesiayanwoo.com/manfaat-sarang-burung-walet-untuk-kesehatan-tubuh-manusia

https://pelatihanwalet.com/tips-sukses-panen-sarang-walet-jam-terbaik-usia-burung-dan-pasar-ekspor.html

https://pelatihanwalet.com

https://indonesiayanwoo.com/